Monday, 21 December 2015

Tidak Ada Kenikmatan Kecuali Setelah Kepayahan

Oleh
Haryati Kurniawati
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa

ABSTRAK
            Tujuan jurnal ini untuk membuktikan dan menelaah bahwa semua kesuksesan dan kenikmatan akan dirasakan setelah usahayang kita lakukan setiap harinya. Kenikmatan disini bisa diartikan juga sebagai upah yang baik dari usaha yang baik pula, tanpa adanya usaha yang baik maka hasil yang diterimapun tidak akan memuaskan hati. Seperti dalam mahfudhot juga dijelaskan bahwa tidak ada kenikmatan kecuali setelah kepayahan, hal ini memang terbukti benar, namun masih saja banyak orang yang hanya ingin mengambil nikmatnya saja tanpa melalui proses yang sebenarnya proses itu sendirilah yang membuat lebih nikmat untuk kita rasakan. Setiap orang mempunyai tujuan untuk mencapai kesuksesannya masing-masing, dan sukses mempunyai definisi yang berbeda-beda dari pendapat setiap orang.Arti kata sukses adalah berhasil atau beruntung, berhasil dalam pencapaian tujuan. Apabila anda berhasil dalam mencapai tujuan anda, maka inilah yang disebut sukses. Dalam mencapai kesuksesan inilah perlunya diperhatikan bagaimana proses yang baik untuk mendapatkan kesuksesan dan hasil yang baik tersebut. Dengan demikian, segala sesuatu yang kita kerjakan perlu adanya proses yang baik agar membuahkan hasil yang baik, sehingga dapat dinikmati dengan rasa yang memuaskan.
Kata kunci: sukses, motivasi, keberhasilan

A.    PENDAHULUAN
Kesuksesan adalah suatu hasil yang sangat diinginkan oleh setiap orang dalam mencapai suatu tujuan atau cita-cita atau juga visi. Kesuksesan bisa kita raih dengan mudah apabila kita dapat mencapai kesuksesan tersebut tidak cepat putus asa jika selama perjalanan untuk menuju kesuksesan terdapat rintangan-rintangan yang mungkin harus kita hadapi. Oleh karena itu sebelum melangkah lebih jauh kita harus mempersiapkan terlebih dahulu langkah-langkah persiapan untuk mencapai kesuksesan tersebut. Banyak sekali cara untuk mencapai kesuksesan yaitu salah satunya dengan motovasi yang kuat dari diri sendiri maupun dari luar diri kita dan juga tidak menyerah jika mendapat kegagalan dalam perjalanan menuju kesuksesan.
Setiap individu generasi penerus bangsa, dengan dilandasi oleh keinginan untuk menata kembali budaya dan filosofi kehidupan, baik dalam sebuah organisasi lingkup sekolah maupun kemasyarakatan, melalui potensi kepemimpinan secara intelektual, mental, dan spiritual setiap individu tersebut.Pembentukan character building yang kuat dari generasi muda  diharapkan akan banyak konstribusi yang disumbangkan untuk negeri tercinta ini sehingga di masa yang akan datang, yaitu masa ketika generasi muda menjadi pengganti dan penerus orang tuanya akan dapat menjadikan Indonesia lebih baik lagi.
Oleh karena itu, saya ingin bersama-sama dengan pembaca mewujudkan impian tersebut. Dengan cara menemukan motivator yang tepat yang ada pada diri pembaca. Dengan adanya motivator tersebut kita bisa menemukan potensi dari diri kita sendiri. Dan pastinya dapat bermanfaat bagi orang lain juga.

B.     PENGERTIAN SUKSES
Tanpa mengacu pada kamus bahasa, definisi sukses tentunya sangat relatif. Semua orang punya definisinya masing-masing. Bagi sebagian orang, sukses bermakna pencapaian atas apa yang mereka cita-citakan. Sukses berarti mengoptimalkan potensi yang kita miliki hingga suatu saat potensi tersebut mencapai limit tertingginya. Sebagian orang lainnya menyatakan bahwa sukses adalah bahagia dan sejahtera. Bahkan adapula yang berpendapat bahwa sukses tidak akan mempunyai satu definisi yang khusus karena sukses merupakan sebuah proses perjuangan.
Kebanyakan orang mendefinisikan sukses berdasarkan pada, kekuasaan, uang, kemasyuran.  Seorang bijak pernah mengatakan : “Uang dapat memberi Anda sebuah istana yang sangat megah, penuh dengan karya-karya seni bernilai tinggi. Uang juga dapat memenuhi rumah Anda dengan perabot terbaik dan garasi Anda dipenuhi dengan mobil-mobil mewah…namun uang tidak dapat memberi Anda rumah yang penuh dengan kasih dan penghargaan tulus dari orang-orang yang tinggal di dalamnya….Uang dapat dipakai untuk membeli ranjang emas murni, namun uang tidak dapat membeli istirahat satu menit yang disertai dengan damai di hati.”.
Sejarah telah mencatat banyak orang yang tampak sukses dari luar karena uang, kekuasaan dan kemasyuran yang dimilikinya melakukan bunuh diri, sebut saja nama: Jesse Livermore, investor terbesar di Wall Street mati bunuh diri, Leon Fraser, presiden the Bank of International Settlements, juga mati bunuh diri, Ivan Kruegar, kepala dari monopoli dunia terbesar, juga mati bunuh diri.

C.    KUNCI UNTUK MENCAPAI KESUKSESAN
1)      Berpikir Baik
Segala aktivitas kita (berbuat atau berbicara) berawal dari pikiran, pikiran boleh dikatakan sebagaidriver dari semua aktivitas hidup ini. Pikiran ini hanya dimiliki oleh manusia, karena pikiran ini pula maka manusia menjadi mahluk yang berbeda di bumi ini. Pikiran memiliki dua sisi, pikiran baik dan buruk. Bila kita tidak waspada dalam mengontrolnya maka pikiran ini akan menjadi musuh besar bagi kita, dia bisa menjerumuskan kita ke jalan yang salah.
Sebaliknya bila kita rajin membersikan pikiran kita dengan kejujuran maka, pikiran ini akan semakin jernih, mudah diarahkan, mudah dikonsentrasikan, sehingga kita bisa meraih output yang optimum dari setiap aktivitas kita.Pikiran sangat mudah dipengaruhi oleh panca indera kita, sehingga bila kita tidak waspada,  maka pikiran itu bisa mengarah pada hal buruk. Panca Indra kontak dengan alam material ini akan membangkitkan keinginan untuk memiliki, namun bila pikiran itu selalu terkondisi untuk berfikir baik, benar dan suci maka keinginan yang tidak baik akan segera bisa dihapus digantikan dengan keinginan yang baik. Selanjutnya pikiran yang baik ini bisa mengontrol panca indra, mengarahkannya untuk kebaikan pula.


2)      Berbicara Baik
Dalam pergaulan sehari-hari, orang yang pinter membawa perkataannya, bisa menjaga perasaan temen, berkata jujur dan apa adanya, tidak melebih-lebihkan atau menguranginya,  sangat disegani dan senangi temen-temennya, mudah mendapatkan sahabat. Sebaliknya mereka yang mudah mengeluarkan kata-kata kasar, kata menghardik, membentak, menfitnah, berbohong, akan tidak disukai di tempat kerja, di masyarakat, di manapun dia berada.
Hampir seluruh dari kegiatan bisnis dan ekonomi di dunia ini tidak lepas dari peran perkataan, sehingga mereka yang ingin sukses mesti bisa mengelola perkataannya dengan baik.Luka karena senjata bisa disembuhkan, namun luka karena perkataan dibawa hingga ke liang kubur, demikian sehingga dikatakan lidah lebih tajam dari senjata tajam manapun.
Hidup di alam ini yang memberikan kita predikat sukses adalah manusia, yang membeli produk kita adalah manusia, yang membeli jasa kita juga manusia, yang membeli skill kita juga manusia. Bicara adalah salah satu media komunikasi yang paling banyak dipakai manusia.

3)      Berbuat Baik
Perbuatan, bukan Kecerdasan yang menentukan derajat Anda. Pikiran yang baik, perkataan yang baik, tidaklah cukup bila tidak dibuktikan dengan prilaku yang baik. Trust (kepercayaan) dalam bisnis ada bila bukti itu ada.

D.    MOTIVASI DAN TUJUAN SUKSES
Tujuan sukses boleh sama, tapi tujuan akhir sukses setiap orang boleh berbeda-beda. Tujuan sukses itu harus jelas, harus bisa dijabarkan, harus bisa dimengerti dan dapat dipahami oleh Anda ataupun oleh orang lain yang terlibat. Sehingga tujuan sukses bisa dibuatkan programnya untuk bisa mencapai keberhasilan.
Sedangkan tujuan akhir kesuksesan, mungkin saja hanya Anda yang tahu, hanya Anda sendiri yang paham. Mungkin bagi orang lain yang mengetahui tujuan akhir Anda, tujuan akhir Anda akan dianggap aneh, tidak masuk akal, tidak mugkin, atau luar biasa. Tapi bagi Anda itu adalah sesuatu yang harus bisa dicapai. Itulah Motivasi Anda yang sebenarnya, tujuan Akhir dari sukses Anda.Begitu juga tujuan akhir sukses bisa berbeda bagi setiap orang. Itulah motivasi yang terpendam dalam diri Anda. Itulah perlunya motivasi yang kuat yang akan membuat orang mati-matian berjuang agar tujuan suksesnya berhasil.
Jika Anda  sudah mempunyai  tujuan sukses, namun tidak didukung oleh motivasi yang kuat, Anda akan cepat menyerah ditengah jalan. Itulah sebabnya banyak orang yang gagal mencapai sukses, walaupun mempunyai tujuan yang jelas namun tidak didukung oleh motivasi yang kuat.


DAFTAR PUSTAKA
Iman Nurzaman, Adie. 2012. “Hidup Sukses”. [Online].

Sulitnih. 2013. “Definisi dan Tujuan Sukses”. [Online].



No comments:

Post a Comment